UPI Umumkan Hasil Mahasiswa Berprestasi 2012
Bumi Siliwangi, isolapos.com-
Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) mengumumkan pemenang program Mahasiswa Berprestasi 2012 saat upacara memperingati Hari Pendidikan Nasional di lapangan Gymnasium (2/5).
Program yang diikuti oleh 12 mahasiswa tersebut merupakan perwakilan dari 7 fakultas UPI pusat dan 5 fakultas UPI kampus daerah. Peringkat pertama Mahasiswa Berprestasi tahun ini diraih oleh mahasiswa pendidikan kimia 2010, Srie Mulyati.
Saat ditemui isolapos.com, ia mengungkapkan ketidakpercayaannya saat mengetahui dirinya meraih peringkat tertinggi diantara peserta yang lainnya. “Saya shock karena tidak menyangka sama sekali, saya merasa bahwa saya angkatan termuda,” tutur Srie.
Srie mengungkapkan bahwa dirinya bukan tipikal orang suka belajar, tetapi orang yang aktif dalam berorganisasi di luar. “Banyak teman-teman kelas saya yang IPK-nya lebih tinggi dibandingkan saya,” ujarnya. Namun, Srie mengaku bahwa semenjak duduk di Sekolah Dasar hingga Sekolah Menengah Atas dulu dirinya selalu terpilih menjadi siswa teladan.
Panitia pelaksana program mahasiswa berprestasi, Yana Setiawan mengungkapkan bahwa Mahasiswa Berprestasi merupakan program yang diselenggarakan oleh Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi setiap tahunnya. “Untuk tema Mahasiswa Berprestasi tahun ini ialah Inovatif, Cerdas, dan Berkarakter,” ucap Yana. Ia menjelaskan, bahwa seleksi mahasiswa berprestasi pada tingkat universitas dilaksanakan pada beberapa tahap seleksi yaitu seleksi tingkat jurusan atau program studi, fakultas, universitas, dan tingkat Nasional.
“Penilaian Pemilihan Mapres 2012 ini didasarkan atas tes kepribadian,IPK ,naskah karyatulis, presentasi karya tulis dalam bahasa Inggris/asing, prestasi kegiatan dan ektrakurikuler,” tambahnya.
Yana berharap dengan adanya pemilihan Mahasiswa Berprestasi tersebut dapat melahirkan gagasan baru yang berkaitan dengan problematika persoalan di Indonesia. Menurutnya, mahasiswa harus dapat berperan dalam mengamati persoalan di Indonesia sekarang. “Gagasan baru yang ada dapat di olah dan melahirkan ide yang inovatif, cerdas, dan berkarakter,” ujar Yana. [Rina Herminah]