UPI Kerahkan UPT K3 untuk Kawal Mahasiswa UPI di Aksi ‘Indonesia Gelap’

72

Oleh: Muhammad Bagas Rafif

Bandung, Isolapos.com— Ada suasana berbeda dalam aksi protes Mahasiswa di Gedung DPRD Jawa Barat pada Senin (17/02) sore. Pada aksi protes yang mengkritisi kebijkan efisiensi anggaran pendidikan  tersebut, terlihat mobil Patroli Kampus UPT Keamanan dan Ketertiban (K3) UPI terpakir tepat di pinggir ratusan massa aksi.

Kehadiran K3 dalam aksi tersebut merupakan perintah langsung dari Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Kemahasiawaan, Didi Sukyadi untuk mengawal Mahasiswa UPI melakukan aksi. Terdapat empat personel K3 yang turun langsung ke titik aksi.

“Dan hari ini pun ketika ada aksi ke jalan, ke Gedung DPRD, tadi langsung oleh bapak Warek untuk tolong Pak Didi di kawal anak-anak (mahasiswa-Red) kita” Ujar Dadi Darmadi, Kepala UPT K3 saat ditemui di titik aksi.

Dadi menyampaikan bahwa dirinya mengapresiasi gerakan mahasiswa dan menegaskan bahwa pihak kampus tidak akan pernah melarang gerakan mahasiswa.

“Nah bahkan dari pimpinan di UPI itu kemarin mengatakan dari mulai Prof Prayoga (Direktur Kemahasiawaan-Red) kemudian Prof didi, (menginstruksikan untuk-Red) tolong dikawal anak-anak kita jadi jangan sampai tujuan mereka bagus, pergerakan mereka bagus, demi bangsa jangan sampai ditunggangi oleh orang yang tidak bertanggung jawab” ujarnya.

Dadi menjelaskan bahwa tujuan dari kedatangan K3 UPI untuk mengawal Mahasiswa agar tidak terjadi hal-hal yang tidak dinginkan. “Jika aksi ini tiba-tiba ada keributan ada anak-anak yang ditangkap ya kami harus wajib mengawal sampai mereka bebas dari Polisi, kalo ada yang celaka mungkin kami bawa ke rumah sakit,” Jelas Dadi.

Dia juga menjelaskan bahwa di hari sebelumnya, pihaknya mengizinkan ketika ada mahasiswa yang meminta tempat untuk konsolidasi yang dilaksanakan di UPI.

“Silahkan selama ada konfirmasi, ada informasi, kami jaga sesuai dengan aturan yang ada,” pungkas Dadi.

Kehadiran personel K3 di titik aksi menuai respon positif dari Abu Rasyid Alghifari, koordinator lapangan BEM SI Jabar Kerakyatan.

“Saya merasa begitu senang karena segala instrumen yang ada di UPI, bukan hanya mahasiswa tetapi juga seluruh sivitas akademika mendukung sikap (kami-Red),” tutur Abu.[]

Redaktur: Nabil Haqqillah

Comments

comments