LPJ DPM Belum Ditandatangani, Sidang Diskorsing
Bumi Siliwangi, isolapos.com-
Seluruh fraksi menolak melanjutkan pembacaan laporan pertanggungjawaban Dewan Permusyawaratan Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia (DPM UPI). Hal tersebut dikarenakan laporan pertanggungjawaban DPM UPI yang dibagikan kepada setiap fraksi belum ditandatangani oleh setiap ketua komisi. “Kami merasa dibodohi, kami tidak mau melanjutkan sidang sebelum LPJ ini ditandatangani,” ujar salah seorang perwakilan fraksi Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan, Zaky saat Sidang Umum Majelis Permusyawaratan Mahasiswa Republik Mahasiswa (SU MPM) UPI, Minggu (15/01).
Ketua DPM UPI, Dita Agustian mengatakan LPJ yang asli sudah ditandatangani, namun yang dibagikan kepada fraksi belum ada tanda tangan karena LPJ sudah diminta panitia SU MPM beberapa hari sebelum sidang. “LPJ yang asli mah sudah ditandatangai,” ujar Dita.
Salah seorang panitia SU MPM, Afina Azmi mengatakan belum ditandatanganinya LPJ DPM karena kesalahan teknis. “Panitia sudah memfotocopy draf LPJ nya sebelum yang aslinya ditandatangani,” ujarnya.
Saat pembacaan LPJ DPM tidak semua ketua komisi DPM hadir. Fraksi Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) menuntut agar setiap komisi atau perwakilan komisi datang. “Setidaknya menunjukan tanggung jawab terakhir mereka lah,” ujar salah seorang perwakilan UKM Pramuka, Mia. [Gugun Ruslandi]