Tak Puas Hasil Sosialisasi, Mahasiswa Tuntut Audiensi

65
Ilustrasi

Bumi Siliwangi, isolapos.com

Merasa tidak puas dengan hasil sosialisasi penangguhan, sejumlah mahasiswa berbondong-bondong datangi Gedung Direktorat Akademik dan Kemahasiswaan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI). Mereka meminta untuk mengadakan audiensi dengan perwakilan mahasiswa. Aksi tersebut tidak hanya diikuti para mahasiswa , namun juga orangtua yang merasa belum puas dengan hasil sosialisasi yang telah dilaksanakan Selasa, (2/10) di Gedung Amphiteater UPI.

 “Saya kecewa tidak dibukanya sesi bertanya,” ucap orangtua dari Mahasiswa Jurusan Pendidikan Bahasa Jepang UPI, Koswara. Menurutnya, UPI harus membuka sesi dialog dengan para orangtua, terlebih bagi orangtua yang sengaja datang dari berbagai daerah.

Direktur Direktorat Akademik dan Direktur Direktorat Kemahasiswaan UPI akhirnya berdialog terkait penjelasan penangguhan dengan perwakilan mahasiswa UPI, Ajiz dan Robi. Mereka menyampaikan hasil audiensi tersebut kepada para orangtua yang masih menunggu kejelasan nasib anaknya di depan gedung Amphiteater UPI. Ajiz memaparkan bahwa sebelum tanggal jatuh tempo pembayaran (13 desember- red) pihak UPI akan mengadakan visitasi terhadap orangtua mahasiswa penangguhan. “Ikhtiar sih ikhtiar, cuma jangan sampai ada orang tua yang menjual sawahnya untuk membayar sisa uang masuk itu,” Ucap Ajiz dihadapan orangtua mahasiswa.

Selain itu, Ketua Himpunan Bahasa dan Sastra Indonesia, Ilham Miftahudin menambahkan, hendaknya pengumpulan surat pernyataan itu dilakukan bersamaan supaya lebih mudah terkontrol oleh himpunan masing-masing. Mendengar hal tersebut, para orangtua mahasiswa menyambut gembira itikad baik para mahasiswa itu. “Sekarang kita jangan tandatangan dulu, lebih baik kita memahami dulu isi surat pernyatan itu,” ucap orangtua mahasiswa yang tidak ingin disebutkan identitasnya. [Tatang Zaelani Tirtawijaya]

Comments

comments