Imaji Nusantara, Respons Mahasiswa PGSD Terhadap Menurunnya Kesadaran Budaya

491

Oleh : Ahmad Ahimsa

Bumi Siliwangi, Isolapos.com – Mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) angkatan 2022 Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) mengadakan kegiatan Pagelaran Apresiasi Sastra pada Senin (26/06). 

Kegiatan ini berlangsung pukul 08.00-16.00 WIB di Gedung Amphiteater UPI. Pagelaran yang mengangkat tema “Imaji Nusantara” ini menampilkan 10 karya pagelaran yang terdiri dari popi show, story telling, wayang kreasi, rampak puisi, deklamasi puisi, drama musikal, sosio drama, berbalas pantun, monolog, serta pantomim.

Faqih Rasyid Hermawan, Ketua Pelaksana Pagelaran Sastra ini mengatakan  alasan ia mengangkat tema tersebut karena kesadaran akan budaya di kalangan mahasiswa maupun masyarakat umum sedang menurun, maka  sangat diperlukan untuk mengingat kembali aspek-aspek kebudayaan yang ada di Nusantara.

“Tema yang saya angkat pada kegiatan kali ini merespons menurunnya kesadaran budaya di kalangan mahasiswa dan masyarakat umum, maka kita perlu mengingat kembali  aspek-aspek kebudayaan yang ada di nusantara,” ujar Faqih.

Ia juga mengungkapkan tujuan diadakannya kegiatan ini untuk mengenalkan kembali ragam budaya yang ada di nusantara dengan dikemas apik melalui pagelaran sastra. Selain itu, kegiatan ini menjadi ajang pembelajaran untuk mahasiswa PGSD angkatan 2022 dalam mengelola kegiatan besar.

“Tujuan kami mengadakan kegiatan ini tentunya untuk mengingatkan kembali kepada khalayak umum khususnya mahasiswa mengenai ragam budaya yang ada di Indonesia serta sebagai ajang pembelajaran dan menambah wawasan kami dalam mengelola kepanitiaan,” pungkas Faqih.

Pagelaran disambut dengan antusias oleh  pengunjung UPI, salah satunya Siti Nurul Fatimah mahasiswa program studi Pendidikan Akuntansi mengatakan pagelaran ini cukup menarik, dengan biaya masuk 15 ribu pengunjung sudah dapat menikmati pagelaran dan mendapatkan konsumsi.

“Menarik, dengan biaya masuk 15 ribu kita sudah bisa melihat persembahan keren dan dapat konsumsi juga,” tutur Nurul.

Kunjungan pagelaran ini juga dihadiri oleh pengunjung dari Universitas lain. Deri Nur Zaman mahasiswa Universitas Islam Nusantara (Uninus) mengaku bahwa pagelaran ini mengandung banyak makna. “Pagelaran kali ini luar biasa, dengan berbagai macam karya yang ditampilkan dan mengandung makna khususnya bagi saya, umumnya bagi yang menyaksikan langsung lalu bisa kita ambil juga sebagai insan manusia dalam mengembangkan skill melalui pagelaran yang luar biasa penuh makna,” tutur Deri.

Dwi Heryanto, Ketua Program Studi PGSD turut hadir dan memberikan respons positifnya, terutama mengenai esensi yang dapat diambil dari pagelaran sastra ini.

“Melalui tema ‘Imaji Nusantara’, bahwa ‘imajina’ itu adalah rangkaian kata yang menciptakan pencitraan terhadap Nusantara, karena kita yakin setiap daerah memiliki ciri khas masing-masing, dan diharapkan mahasiswa atau pengunjung bisa mengambil hikmah, pesan, atau amanat dari cerita yang ada di Nusantara ini.” jelas Dwi. []

Redaktur: Razib Ikbal Alfaris

Comments

comments