Kepala Dusun Desa Cihuni: KKN UPI Tak Berpengaruh Bagi Desa
Oleh : Syawahidul Haq
Garut, isolapos.com-
“KKN teh aya euweuh? Aya,tapi euweuh! (KKN itu ada atau tidak? Ada, tapi tidak ada!,-red),” keluh Tito Ariyanto, Kepala Dusun Desa Cihuni ketika ditemui oleh isolapos.com disela-sela berlangsungnya Kuliah Kerja Nyata Universitas Pendidikan Indonesia (KKN UPI) di Desa Cihuni, Kecamatan Pangatikan, Kabupaten Garut, Selasa (26/7).
Tito melihat lamanya KKN UPI nampak tak berpengaruh secara jelas bagi desa. Selama empat puluh hari berlangsungnya KKN UPI di Desa Cihuni, menurutnya para mahasiswa belum dapat beradaptasi dengan lingkungan baru. “Kehidupan yang di kampus jangan dibawa kesini, KKN jangan dijadikan ajang piknik, liburan, atau main-main,” tegasnya.
Berbeda dengan Tito, Uum Sahrum, Sekretaris Dusun Desa Cihuni menilai dalam program KKNini koordinasi pihak kampus, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), dan mahasiswa terhadap pemerintah desa nampak tidak terlihat. “Kenapa kok pihak kampus, pembimbing, atau mahasiswanya gak pernah ngasih schedule (jadwal kegiatan, -red)? kayak yang sendiri-sendiri,” heran pria berumur 48 tahun itu.
Ia pun menyayangkan minimnya kehadiran DPL di program KKN tahun ini. Padahal kehadiran DPL ini bisa mengontrol dan mengevaluasi aktivitas mahasiswa KKN. Selanjutnya, kesempatan itu pun menurutnya dapat digunakan untuk sekedar berbagi, memantau, dan memberi masukan pada pemerintah desa.Ia berharap program Posdaya yang selalu dibawa mahasiswa selama lima tahun terakhir ini tidak lagi mati suri karena tidak ada tindak lanjut dari pihak terkait.
“Ketika pembimbing masuk, kita sharing. Biasanya habis itu ada perbaikan pola-pola KKN, misalnya, ada peningkatan dan lebih aktif. Makanya ini harus jadi koreksi,” lanjutnya.
Menanggapi kegiatan mahasiswa KKN, ia mengatakan, sampai saat ini mahasiswa KKN hanya berkutat pada kegiatan-kegiatan desa yang sifatnya mendadak dan insidental saja, semisal ikut berpartisipasi dalam kegiatan perayaan HUT RI, kegiatan pengajian dan sekolah.
Namun disamping itu, ia pun turut mengapresiasi upaya dari mahasiswa KKN. Tercatat sejak 2011 hingga saat ini, menurutnya mahasiswa dapat menjalin hubungan yang harmonis dengan masyarakat desa. []
Redaktur: Prita Kartika Pribadi