Perpustakaan UPI Belum Buka Total
Bumi Siliwangi, isolapos.com-
Pengauditan Perpustakaan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) dari pihak SGS, lembaga audit yang berasal dari Perancis, yang telah dilakukan pada 19 Januari lalu merupakan permintaan dari pihak perpustakaan dengan tujuan untuk mendapatkan evaluasi dan perbaikan kinerja yang ingin memenuhi standar. “Nantinya akan diberikan sertifikat ISO,” kata Euis Rosinar selaku Kepala Divisi Pelayanan Perpustakaan UPI.
Tindak lanjut dari hasil temuan auditor adalah dilakukannya proses monitoring dan stock opname. Untuk berjalannya proses tersebut, pihak perpustakaan menutup sementara lantai satu sejak awal Februari 2010.
Walau sebelumnya telah dikatakan, bahwa 10 Februari mahasiswa sudah bisa meminjam kembali buku di lantai satu perpustakaan, namun pada kenyataannya masih belum bisa. Kepala Perpustakaan UPI, Yooke Tjuparmah menjelaskan, hal tersebut dikarenakan kurangnya tenaga pekerja dan ada kendala dari jaringan yang ada di UPI. “Kami tidak menutup secara total perpustakaan dan kami pun tetap melayani pengunjung yang datang,” kata Yooke.
Yooke mengatakan, masih adanya keluhan dari mahasiswa tentang koleksi perpustakaan, yang dirasakan belum memadai dapat diantisipasi dengan mengajak mahasiswa untuk menjadi anggota forum perpustakaan perguruan tinggi. “Mahasiwa yang telah memiliki kartu anggota dapat meminjam buku di 114 perpustakaan perguruan tinggi di Jawa Barat,” ujar Yooke.
Koleksi perpustakaan Universitas pendidikan Indonesia (UPI) pun sudah bergabung secara online dengan perguruan tinggi lainnya, dapat dapat dilihat di http://garuda.dikti.go.id. [Mira Humaira].