Lelaki Tua
Oleh: Muhammad Zaki Annasyath*
*) Mahasiswa Departemen Perpustakaan dan Informasi 2016
Lelaki itu nelayan larut
Berbisik keberuntungan kapan mau berpaut
Segala makna tidak menjadikannya luput
Seakan ia menyinggung bersama maut
Tangannya terluka, jangan kasihani dia!
Tanpa apapun, kecemasan tak berdaya
Ia tetap menerjang bagaikan singa
Laut mendekap, angin menghembus hati
Ia tetap tenang merasai irama sepi
Selama merintih, jangan kasihani dia!
Deru angin menerpa, darah berdesir
Segala malam berkali merasuk
Lelaki itu cuma nelayan pesisir
ia kelam tidak menusuk tidak merajuk
*puisi ini dibuat atas dasar kekaguman penulis terhadap tokoh lelaki tua pada novel The Old Man and The Sea karya Ernest Hemmingway