IKAUPI: Tetap Bantu Mahasiswa Meski Minim Donatur

550

Oleh: Nurul Yunita

Bumi Siliwangi, isolapos.com– Sejak dibentuk 2015 lalu, lembaga beasiswa Ikatan Alumni Universitas Pendidikan Indonesia (IKA UPI) turut membantu mahasiswa UPI yang kesulitan membayar uang kuliah tunggal (UKT). “Sekitar 50an lah yang sudah dibantu,” tutur Direktur Eksekutif Lembaga Beasiswa IKA UPI, Najip Hendra SP yang ditemui isolapos.com Kamis (23/02).

Menurut Najip, sampai saat ini beasiswa IKA UPI masih dalam tahap awal yang berfungsi sebagai ‘pemadam kebakaran’. Pemadam kebakaran tersebut dalam artian membantu mahasiswa yang benar-benar tidak mampu membayar meski telah penangguhan. “Sebenernya ini bener-bener yang darurat lah,” ujar Najip saat ditemui di sekretariat IKA UPI. Najip juga menuturkan, dalam proses seleksi penerima beasiswa, pihak IKA UPI bekerja sama dengan wakil rektor bidang akademik dan kemahasiswaan (WR1).

Kemudian, Najip menjelaskan beasiswa IKA UPI bukan merupakan beasiswa yang berkesinambungan. Artinya, mahasiswa yang dibantu tersebut diproyeksikan mendapat beasiswa lain pada semester berikutnya. “Bukan beasiswa yang terus mensupport, walaupun kedepannya ada rencana begitu,” tuturnya.

Belum maksimalnya alumni yang turut berpartisipasi untuk menyumbang, menjadi kendala untuk mengembangkan lembaga beasiswa IKA UPI ini. Pasalnya, menurut Najip dana untuk beasiswa tersebut ada, tetapi belum berhasil menghimpun dana yang besar. Kedepannya, ia berharap alumni dapat menyumbangkan sebagian rezekinya secara rutin. “Tidak besar tapi konstan,” ujar Najip.

Selanjutnya, hadirnya lembaga beasiswa IKA UPI sendiri, merupakan kontribusi alumni untuk mahasiswa UPI, dan kedepannya untuk pendidikan Indonesia. Najip juga berharap, dengan hadirnya lembaga beasiswa IKA UPI ini, dapat menyalurkan alumni yang ingin membantu mahasiswa UPI. “Kedepannya insha Allah bisa seperti beasiswa pada umumnya. Sementara ini pure untuk yang punya keterbatasan dalam hal ekonomi,” pungkasnya.[]

Redaktur : Pathan Ismail

Comments

comments