HIMA PKh Tuntut keterbukaan IUK Kerjasama ke Fakultas
Oleh: Faika Muhammad A
Bumi Siliwangi, isolapos.com,- Suasana Wisuda di Kampus UPI Bumi Siliwangi agak berbeda Kamis siang (15/12) tadi. Beberapa mahasiswa yang mengatasnamakan HIMA PKh berkumpul di selatan Gedung FIP Lama menuntut adanya keterbukaan informasi mengenai IUK (Iuran Kemahasiswaan) mahasiswa kerjasama. Dalam aksi itu, Rezky Agustian, Ketua Himpunan HIMA PKh menyatakan, pihaknya menuntut fakultas membeberkan data uang IUK mahasiswa Kerjasama.
Dirinya bukan tanpa alasan menuntut fakultas. Mahasiswa 2014 itu menuntut karena informasi dari Badan Pengembangan Usaha (Direktorat Kerjasama dan Usaha) menyatakan pihak fakultas memiliki data IUK kerjasama tersebut “Soalnya ketua BPPU mengatakan tiap-tiap fakultas punya salinan data tersebut,” Rezky menambahkan.
Dalam aksi tersebut, Adam Ghozali, salah satu demonstran sempat mengatakan bahwa mahasiswa PKh sudah mencoba menghubungi Dekan FIP namun masih belum ada keterbukaan.“Sejak dua hari lalu sudah kami hubungi, tapi tadi justru malah tidak ada respon, makanya kami datang ke sini untuk mencari kebenaran.”
Menanggapi aksi tersebut, Djohar Permana, Wakil Dekan II FIP membatah hal tersebut. Dirinya mengaku tidak tahu mengenai keuangan IUK kerjasama,“Kalau memang pun ada kenapa harus kami tutupi,”ucap Djohar.
Aksi protes ini berawal dari adanya polemik mengenai IUK mahasiswa kerjasama yang diduga mengendap di fakultas. IUK mahasiswa kerjasama adalah IUK yang dipungut dari mahasiswa-mahasiswa kerjasama yang berkuliah di UPI, namun sampai saat ini tidak jelas dana IUK mahasiswa kerjasama itu mengalir kemana. Pasalnya himpunan tidak dapat mencairkan dana tersebut. Sampai berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi cara